EDURANEWS, JAKARTA- Program Studi Olahraga Rekreasi Universitas Negeri Jakarta Selenggarakan Festival Permainan Rakyat dalam rangka melestarikan budaya bangsa Indonesia melalui permainan rakyat atau olahraga tradisional.
Perhelatan itu menghadirkan enam jenis permainan tradisional diantaranya permainan Jamuran dari Jawa Tengah, Sipak Rago dari Sumatera Barat, Rangku Alu dari NTT, Merebut Benteng dari Maluku Utara, Tuk Tuk Geni dari Betawi, Patumbuh dari Gorontalo.
Menurut Hartman Nugraha, M.Pd Koordinator Program Studi Olahraga Rekreasi menyampaikan olahraga tradisional merupakan rohnya dari olahraga rekreasi.
Dirinya berharap kegiatan ini bisa menumpuk dan mengembangkan pemahaman mengenai olahraga rekreasi kepada masyarakat.
“Saya berharap event ini bisa terlaksana dengan baik, terima kasih kepada dosen pengampu dan panitia pendukung dan juga peserta, harapannya dapat berjalan lancar hingga nanti serta cuacanya mendukung.” Tutup Hartman Nugraha pada sambutannya
Selain itu menurut Dr. Hernawan Wakil Dekan III sekaligus dosen pengampu olahraga rekresasi UNJ menyebutkan bahwa permainan tradisional atau olahraga tradisional memiliki banyak komponen penting pembelajaran terutama bagi anak-anak.
“Dalam olahraga tradisional juga mengandung gerak dasar, pelatihan psikomotorik, afektif dan kognitif,”katanya.
Selain itu menurut Hernawan fase anak-anak mengenal permainan tradisional adalah fase dimana anak-anak dilatih untuk mengenal solidaritas sosial, kejujuran, dan kerja tim, sehingga menurutnya hal ini sangat penting bagi pembelajaran nilai dasar bagi anak-anak.
Meski demikian menurut Hernawan saat ini kecenderungan anak-anak lebih memilih bermain game smartphone ketimbang permainan tradisional. Padahal kata Hernawan, nilai dasar yang terkandung dalam olahraga tradisional dan sangat baik untuk anak-anak.