Prof Komarudin Jadi Tuan Rumah Pertemuan Dulur Cirebonan: Pengembangan SDM dan wilayah Ciayumajakuning Jadi Perhatian

0
17
Foto: Rektor UNJ Prof Komarudin berfoto bersama antara lain Prof. KH. Said Aqil Siraj., Prof Rokhmin Dahuri, Laksamana Madya TNI (purn) Dr. Aan Kurnia, mantan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Ade Supandi, dan Kardaya Warnika Anggota DPR RI Komisi XI dan lainnya.

EDURANEWS, JAKARTA-Rektor Universitas Negeri Jakarta Prof Komarudin jadi tuan rumah pertemuan dulur Cirebonan yang terselenggara di rumah dunas rektor, Rawamangun, Jakarta Timur (11/08).

Dalam sambutannya Prof Komarudin mengapresiasi terselenggaranya pertemuan dulur Cirebonan itu. Dirinya mengungkapkan upaya menebar kebaikan dan kebermanfaatan harus menjadi tanggung jawab bersama tiap-tiap anggota paguyuban.

“Upaya untuk menebarkan kebaikan dan kebermanfaatan harus menjadi tanggung jawab kita semua warga Ciayumajakuning sehingga kita tidak hanya ingin membesarkan wilayah sendiri tetapi juga lebih luas lagi,” ungkapnya

Pada kesempatan itu Prof Komarudin juga menyampaikan bahwa pertemuan dalam wadah dulur Cirebonan itu akan banyak memberikan manfaat tidak hanya kepada anggota paguyuban tetapi juga msyarakat lebih luas.

Pertemuan Dulu Cireobnan mencangkup wilayah Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan) itu dihadiri oleh ratusan orang anggota paguyuban lintas masyarakat yang menjadi bagian dalam komunitas.

Pada kesempatan itu juga Prof Rohkmin Dahuri selaku Ketua Dulur Cireobnan yang juga mantan Menteri Perikanan dan kelautan era kabinet gotong-royong 2001-2004 menyebutkan bahwa pertemuan dulur Cirebonan terselenggara tiap tiga bulan.

“Maka dalam pertemuan tiga bulanan ini tuan rumahnya saling bergantian oleh anggota paguyuban,” ungkapnya.

Prof Rokhmin menyebutkan didirkannya paguyuban ini adalah upaya membangkitkan kesadaran untuk bersikap saling tolong menolong dan memperkuat anggota satu sama lain.

“Paguyuban ini pertemuannya 3 bulan sekali, sehingga ketika bertemu dan ada yang membutuhkan pertolongan ya kita saling membantu jadi tujuan itu,” pungkasnya.

Dirinya menambahkan bahwa bentuk saling tolong menolong dan membantu satu sama lain sekaligus upaya juga memperkuat silatuirahmi kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah pengembanagn SDM dan fokus memajukan wilayah Ciayumajakuning dan juga Indonesia kedepannya.

Pada kesemaptan itu turut hadir pula Pro. Dr. KH. Said Aqil Siraj, MA yang hadir sekaligus memberikan tausiyah dan doa bersama.

Sementara itu Menurut Kardaya Warnika Anggota DPR RI Komisi XI yang hadir menyebtukan bahwa suatu paguyuban akan berkelanjutan apabila tiap anggota merasakan asas kebermanfaatan, termasuk yang dirinya gambarkan dengan keberadaan paguyubang dulur Cireobnan itu.

Dirinya behrarap semua harapan itu dapat terwujud, jikalaupun belum jangan berkecil hati. “Namanya kenyataan jika tidak sesuai harapan ya jangan terlalu kecewa, kita tetap berusaha,” ungkapnya

Laksamana Madya TNI (purn) Dr. Aan Kurnia mantan Kepala Badan Keamsanan Laut (BAKAMLA) RI periode 2020-2023 mengemukakan apresiasinya atas terjalinnya perkumpulan paguyuban dulu Cirebonan, meski kata dia ini adalah pertemuan pertamanya.

”Ini adalah momen kembali saya mengenang kebersamaan saya dengan Kakek saya dan keluarga saya di Cirebon,”ungkapnya.

Mantan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Ade Supandi yang hadir menyambut baik kegiatan dan pertemuan dulur Cireobnan ini.

Dirinya berharap masing-masing anggota memiliki kepedulian untuk membangun kesejahteraan bagi wilayahnya dan terutama sekali mengembalikan masa kejayaan Cirebon melalui pengaktifan pelabuhan internasional.

Pada kesempatan itu dirinya juga mengingatkan agar seluruh anggota dapat terus bersilaturahmi dan saling membantu satu sama lain.