EDURANEWS, JAKARTA-Prof Sukro Muhab beri orasi ilmiah bertajuk “Manajemen Pembelajaran Terpadu Kimia dalam Penguatan Profil Pelajar Pancasila” dalam pengukuhan guru besarnya di Aula latief Hendraningrat, kampus UNJ (24/07).
Dalam orasinya tersebut Prof Sukro menekankan pentingnnya pembelajaran terpadu yang mengedepankan aspek sintak seperti telaah, eksplorasi, rumuskan, presentasikan, aplikasikan, duniawi, dan ukhrowi
Menurutnya bahwa pembelajaran terpadu merupakan singkatan dari Sintak, Telaah, eksplorasi, rumuskan, presentasikan, aplikasikan, duniawi, dan ukhrowi.
“Duniawi adalah sikap menerapkan hasil ilmu pengetahuan yang di dapat dengan dengan kehidupan nyata, dan ukhrowi menerapkan hasil pembelajaran yang didapat dalam melaksanakan pengabdian kepada Allah SWT,” ungkapnya.
Menurutnya proses pembelajran terpadu terfokus pada tiga teori penting diantaranya konstruktivis learning, transformatif learning, serta integrative learning.
Menurutnya pemahaman teori tersebut berpedoman penekanan belajar menggapai pengetahuan, keterampilan, kemandirian, keberagaman, nilai spiritual, serta moral yang dibangun bersamaan dalam proses pembelajaran.
menurut Prof Sukro Muhab bahwa manajemen pembelajaran terpadu kimia dalam penguatan profil pelajar pancasila dilaksanakan mulai dari tahap perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasa, dan supervisi, penilaian proses hingga tindak lanjut. Menurutnya hal ini sangat penting dalam pencapaian proses belajar dan karakter profil pelajar pancasila.
