Prof. Nurhattati: Perlu Rekultivasi MBS pada Sekolah Dasar

0
82

EDURANEWS, JAKARTA. Begitu banyak faktor yang menyebabkan mengapa kurang efektifnya implementasi MBS di sekolah. Hal itu diungkapkan Prof. Nurhattati dalam orasinya yang bertajuk “Rekultivasi Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah pada Sekolah Dasar: Tantangan dan Peluang di Indonesia” di Aula Latief Hendraningrat Gedung Dewi Sartika UNJ (15/11).

Menurut Prof. Nurhattati keberadaan, peran, dan fungsi pendidikan dalam kehidupan berimplikasi pada tuntutan perubahan pendidikan. Maka diperlukan perubahan model manajemen  dalam sistem pengelolaan pendidikan menjadi sebuah keniscayaan zaman. Sebagai tuntutan global maka perlu implementasi manajemen berbasis sekolah.

Amatan Prof. Nurhattati Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) pada hakikatnya adalah desentralisasi kewenangan (otoritas) pembuatan keputusan dari pemerintah pusat atau daerah ke sekolah. Namun tetap berada dalam bingkai  kebijakan utama pemerintah pusat. 

Salah satu yang menjadi poin adalah mengembangkan kapasitas sekolah dalam upaya kembangkan sistem manajemen dan pembelajaran. Potensi sekolah harus dimaksimalkan meliputi kepala sekolah, guru, staf, juga siswa, orang tua, siswa, orang tua dan stakeholder lainnya. Yang akan membawa pengaruh besar dalam penyelenggaraan pendidikan.  

Penguatan partisipasi masyarakat tercermin dalam komite sekolah sebagai inisiator dan pendukung kebijakan. Menurut Prof. Nurhattati semakin aktif keterlibatan komite, semakin bermutu hasil pendidikan dan sebaliknya. 

faktor internal yang harus diperhatikan salah satunya adalah peran kepala sekolah sebagai jantung  kepemimpinan sekolah. Maka diperlukan pelatihan intensif untuk penguatan kompetensi yang berpengaruh pada keputusan sekolah dalam implementasi MBS.  Begitu juga keterlibatan masyarakat dan pemberdayaan sumber daya manusia sekolah. 

Untuk mengurai permasalahan dan mandeknya implementasi MBS pada sekolah dasar yang sudah dilakukan pada tahun 2002 maka diperlukan rekultivasi yakni memanen kembali praktik baik dengan menumbuhsuburkan komitmen dan kesadaran melaksanakan prinsip-prinsip MBS dalam peningkatan kualitas manajemen dan pembelajaran di sekolah.