Apresiasi Bupati Subang H. Ruhimat Atas Penandatanganan Kerjasama dengan UNJ

0
232

EDURANEWS, JAKARTA: Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan Pemerintah Daerah Subang lakukan penandatanganan nota kesepahaman di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Kegiatan tersebut berlangsung di Pendopo Abdul Wahyan, Rumah Dinas Bupati Subang (04/02).

Bupati Subang H. Ruhimat mengapresiasi terselenggaranya penandatanganan nota kesepahaman antara Pemerintah Daerah Subang dengan UNJ. Menurutnya, kerjasama tersebut akan sangat bermanfaat untuk masyarakat Subang.

Ruhimat menjelaskan kekayaan potensi geografis daerah Subang tidak ada artinya bila tidak dipoles bagi peruntukan daerah wisata. Dirinya menjelaskan, kerjasama dengan UNJ merupakan potensi penting pengembangan sumber daya manusia melalui peran kampus.

UNJ dan Pemerintah Daerah Subang lakukan penandatanganan nota kesepahaman di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat

“Kami bangga dengan UNJ bersedia untuk melaksanakan pengembangan ilmu pengetahuan mahasiswanya si Subang ini,”kata Ruhimat dalam sambutannya.

Ruhimat menceritakan bahwa Geografis wilayah Subang terdiri dari wilayah pegunungan dan pesisir (laut) sehingga dengan kekayaan alam itu menurutnya merupakan potensi yang baik apabila dikembangkan sebagai daerah pariwisata.

Sebelum mengakhiri pidatonya, Ruhimat kagum dengan kontes desa wisata Cisaat yang meraih nominasi 20 desa terbaik nasional merupakan dampingan tim UNJ bekerjasama dengan Dinas Pariwisata setempat dalam mengembangkan desa wisata.

“Saya berharap kerjasama ini sedikit demi sedikit dapat mengubah mindset masyarakat dan dapat meningkatkan wilayah Subang dari berbagai aspek,” katanya.

Dr. Totok Bintoro M.Pd., Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama Universitas Negeri Jakarta, mewakili Rektor UNJ, Prof. Dr. Komarudin, M.Si

Rektor UNJ Prof. Dr. Komarudin, M.Si dalam kesempatan ini diwakili oleh Dr. Totok Bintoro M.Pd., Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama Universitas Negeri Jakarta,  mengatakan Kerjasama ini adalah upaya untuk mengaktualisasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.

Lebih spesifik menurut Totok, bahwa UNJ secara khusus juga akan terlibat melakukan pendampingan dan pemberdayaan desa wisata di Subang.

Menurut Totok, pengalaman pendampingan mengembangkan desa wisata di desa Cisaat-Subang dapat menjadi model dalam melakukan pengembangan desa wisata lain di Subang.

Totok menambahkan, pengembangan desa wisata di desa Cisaat kolaborasi antara UNJ dengan Dinas Pariwisata setempat memperoleh predikat 20 desa terbaik se-Indonesia dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.

“Untuk itu UNJ sangat berkepentingan serta bergandengan tangan mengembangkan cakupan pendampingan agar lebih luas menjamak desa-desa lainnya yang memiliki potensi untuk dikembangkan di Subang,” katanya.