Bank Indonesia dan Fakultas Ekonomi UNJ Sukses Gelar Program BI Mengajar 2021

0
223

EDURANEWS, JAKARTA: Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan Bank Indonesia (BI) telah sukses menggelar Program BI Mengajar 2021 secara virtual pada Kamis, (12/8/2021). Program ini menghadirkan Dyah NK Makhijani, S.H., MBA sebagai Asisten Gubernur Kepala Departemen Manajemen Strategis dan Tata Kelola Bank Indonesia.

Dengan mengusung tema “Memperkuat Inovasi, Sinergi, dan Kepedulian Sosial Sebagai Kontribusi Bagi Pemulihan Ekonomi Nasional”, BI menunjukkan dukungannya dalam meningkatkan literasi ekonomi melalui kegiatan pengajaran.

Wakil Rektor III UNJ Dr. Abdul Sukur, M.Si dalam sambutannya mengapresiasi Bank Indonesia dan Fakultas Ekonomi UNJ yang sudah menggelar Program BI Mengajar tersebut.

“Kegiatan ini sebagai salah satu bentuk sumbangsih Bank Indonesia terhadap kemajuan pendidikan,” ujar Abdul Sukur.

Program BI Mengajar diselenggarakan di sejumlah Perguruan Tinggi di Indonesia, UNJ salah satunya. Program ini memberikan pemahaman mengenai peran BI yang sangat penting di perekonomian Indonesia.

Acara dilanjutkan dengan dilaksanakannya penyerahan Program Sosial Bank Indonesia sebagai kontribusi Bank Indonesia untuk membantu terwujudnya aktivitas pemberdayaan masyarakat dengan tema “Berkontribusi Nyata Melalui Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat & Peningkatan SDM Unggul Dalam Rangka Mendukung Stabilitas Ekonomi Indonesia”.

Program BI Mengajar serta Program Sosial BI menjadi rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Bank Indonesia ke-68 dan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-76.

Kemudian, Dyah NK Makhijani memaparkan mengenai Selayang Pandang Bank Indonesia sebagai perkenalan Bank Indonesia kepada masyarakat, Konsep dan Implementasi Tata Kelola Bank Indonesia (good governance) serta Perencanaan Strategis dengan Case in Point: Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah.

Salah satu mandat BI di bidang Pengelolaan Uang Rupiah (PUR) adalah saat ini BI mendorong masyarakat untuk semakin Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah (CBP Rupiah). Salah satu programnya adalah BI bekerja sama dengan TNI AL untuk distribusi Rupiah di wilayah 3T dan juga melakukan sosialisasi terkait CBP Rupiah.

“Rupiah itu simbol kedaulatan negara,  alat pembayaran yang sah dan pemersatu bangsa, untuk itu kita perlu kenali Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah,” tutur Dyah.

Selanjutnya, moderator Dr. Umi Widyastuti, S.E., M.Si menyimpulkan bahwa sebagai Bank Indonesia sebagai bank sentral tidak hanya fokus pada substansinya sebagai penjaga stabilitas moneter, namun juga mesti memerhatikan good corporate governance.