EDURANEWS, JAKARTA. Gedung Dewi Sartika Universitas Negeri Jakarta menjadi salah satu pusat vaksinasi nasional (11/08). Program ini diinisiasi IPSM Nasional dengan menggandeng pelbagai eleman dari perguruan tinggi, organisasi sosial, dan juga kelompok dunia usaha. Diantaranya Ikatan Alumni UNJ, Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama), Kalbis Institute, UNJ, Kongres Wanita Indonesia (KOWANI) dan Pita Putih Indonesia.
Pusat Vaksinasi IPSM Nasional di UNJ ini menyasar pelbagai elemen; mahasiswa, pekerja sosial, wartawan, dan masyarakat umum termasuk kelompok rentan dan penyandang masalah kesejahteraan sosial. Pusat Vaksinasi di UNJ ini menyediakan 2000 dosis dengan target 700 orang per hari.
Vaksinasi diselenggarakan selama 3 hari mulai 11-14 Agustus 2021. Kemudahan administratif juga dilakukan bagi masyarakat umum yang mengikuti program vaksinasi ini.
Mempercepat Kekebalan Kelompok
Prof. Komarudin dalam sambutannya mengatakan proses vaksinasi ini menjadi bagian penting dalam mempercepat kekebalan kelompok.
“Jika sudah terbentuknya kekebalan kelompok kita bisa menjalani kehidupan secara normal dengan kebiasaan baru dan tentu dengan protokol yang ketat,” ujar Prof. Komarudin
Sebagai tuan rumah Prof. Komarudin mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada UNJ dalam program vaksinasi nasional yang diinisiasi oleh IPSM Nasional. Prof. Komarudin juga mengucapkan terimakasih kepada tenaga kesehatan agar selalu bahagia dalam menjalankan tugasnya.
Ketua IPSM Nasional, Giwo Rubianto Wiyogo menjelaskan kolaborasi antar elemen yang mendukung program vaksinasi nasional ini. Sinergitas dalam mencapai target tersebut menjadi kunci melalui kegiatan kolaborasi penyelenggaraan vaksinasi ini.
“Tanpa adanya kerjasama dan kolaborasi ini kita tidak bisa bekerja untuk masyarakat,”jelas Giwo Rubianto Wiyogo
Juri Ardiantoro ketua Ikatan Alumni UNJ mengatakan pemerintah gencar dalam program 3 T ini harus berkolaborasi dengan masyarakat dengan mengikuti program vaksinasi. UNJ menjadi sentra vaksinasi menjadi bagian penting dalam mempercepat program vaksinasi nasional pemerintah.
“Kolaborasi ini tentu dapat diteruskan, penting dan strategis,” ucap Juri Ardiantoro
Reporter : Rizky Pudjianto
Fotografer : Ady Fahril