Buku Literasi dan Kewargaan Digital berisi 16 artikel yang memiliki pelbagai pisau bedah dalam melawan hoaks dan pentingnya literasi kritis. Sebagai book chapter, 16 artikel ini dihasilkan dari luaran mata kuliah Literasi dan Pengajaran Bahasa pada Program Doktor Linguistik Terapan Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta.
Buku ini menyajikan kumpulan tulisan terkait kajian literasi, pemanfaatan informasi, distorsi, dan hoaks yang ditemukan di berbagai media terutama media sosial. Terdapat tiga bagian yang menjadi payung untuk tiap-tiap pembahasan.
Bagian pertama berisi tentang upaya dalam Membangun Kewargaan Digital melalui Penguatan Literasi. Selanjutnya, bagian kedua mengupas Multimodalitas dan Komunikasi Digital dari berbagai konteks riil berpikir kritis. Terakhir, bagian ketiga cara meningkatkan Literasi Digital dan Mitigasi Hoaks.
Literasi kritis diperlukan dalam membangun kewargaan digital yang penuh tantangan dari pelbagai kabar hoaks, disinformasi dan terbelahnya masyarakat akibat hoaks. Pembiasaan dan pembudayaan praktik literasi kritis menjadi kata kunci dalam memerangi hoaks.